disaat kejadian perpisahan yang terjadi di depan mata karna perbedaan, kau seakan memberikan aku sebuah cermin dengan kejadian yang sama. sebuah perbedaan kadang akan menjadi pelangi yang indah, dan bisa juga menjadi pisau yang mengakibatkan pertumpahan darah. ada apa dengan satu kata perbedaan? mengapa ia menjadi sebuah sebab akibat yang sangat berarti dalam hidup ini.
aku dan dia memiliki banyak perbedaan, tak jarang aku merasakan ia menjadi pisau padahal aku mengharapkan ia menjadi pelangi. indah, bahagia, aku ingin merasakan itu walau badai terjadi sebelum ia muncul dan masih saja sakit, kecewa yang aku alami. badai ini selalu datang, tapi aku belum melihat pelangi itu muncul. apa karna belum ada matahari yang berani menyinari langit setelah badai? atau pelangi datang terlambat? atau pelangi sengaja menunda kedatangannya hanya agar aku bisa lebih bersabar dan berharap lagi?
kalau ia memang orang yang kau kirim untukku, tolong jangan pisahkan kami.
kalau perbedaan kami akan menghasilkan pelangi, tolong tunjukkan tanda kemunculannya.
kalau pelangi itu datang terlambat, tolong beri aku kesabaran yang lebih.
kalau ia pergi dan kembali dengan membawa pelangi, tolong biarkan aku menunggunya dengan segenap cinta yang akan aku jaga ini.
cerita ini dipersembahkan untuk cinta, demi cinta, dan kepada cinta.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar